Upacara Adat Mondosiyo 2025

Upacara Adat Mondosiyo merupakan tradisi bersih desa yang telah lama dilestarikan oleh masyarakat Dusun Pancot, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Ritual ini dilaksanakan sebagai ungkapan syukur atas perlindungan dan rezeki yang telah diberikan, serta untuk memohon keselamatan dan dijauhkan dari segala bencana. Upacara ini diselenggarakan setiap tujuh bulan sekali, tepatnya pada hari Selasa Kliwon dalam penanggalan Jawa.

Prosesi dimulai sejak pagi hari dengan penyembelihan kambing kendhit dan ayam di punden Bale Patokan sekitar pukul 07.00 WIB. Kemudian, pada pukul 10.00 WIB, berbagai sesaji disiapkan di punden, diikuti dengan alunan gending Manyar Sewu pada pukul 13.00 WIB. Puncak acara berlangsung pada pukul 16.00 WIB, ditandai dengan tradisi lempar tangkap ayam. Warga yang telah bernazar melemparkan ayam hidup ke atap balai desa, sementara ribuan warga lainnya berusaha menangkap ayam tersebut. Bagi yang melempar, ini merupakan wujud syukur atas cobaan yang telah dilalui, sedangkan bagi yang menangkap, diyakini akan mendapatkan keberuntungan dan berkah.

Sebelum puncak acara, berbagai hiburan tradisional seperti pertunjukan reog digelar, menambah semarak suasana. Tradisi Mondosiyo tidak hanya menjadi simbol rasa syukur dan permohonan keselamatan, tetapi juga mempererat hubungan sosial dan spiritual antarwarga, serta menjadi daya tarik budaya yang unik di Kabupaten Karanganyar.